Monday, March 11, 2019

Tahapan Perkembangan Bayi 0-12 Bayi Yang Harus Diketahui




Selama masa kehamilan, perkembangan bayi dalam kandungan sudah bisa dirasakan oleh sang ibu. Bukan hanya selama kehamilan saja, setelah lahir bayi juga banyak mengalami perkembangan. Perkembangan bayi dari waktu ke waktu semakin mengalami banyak peningkatan, ditandai dengan bayi yang sudah mulai belajar bicara dan banyak gerakan-gerakan yang mulai ditunjukkan sesuai dengan usianya.

Sebagai orangtua khususnya pasangan muda yang pertama memiliki buah hati tentunya selalu penasaran terhadap perkembangan bayi yang terjadi. Karena kasus perkembangan bayi yang satu dengan yang lain memiliki perbedaan tersendiri, tidak sedikit seringkali orangtua mengalami kekhawatiran dimana takut si kecil tidak bisa tumbuh dengan baik sesuai target.

Berikut ini kami menyajikan sedikit informasi mengenai tahapan perkembangan bayi dari 0 sampai 12 bulan atau untuk perkembangan bayi tahun pertama. Perlu diingat untuk perkembangan bayi yang akan dibahas dilihat dan ditinjau dari beberapa segi seperti kemampuan motorik dasar dan halus, bahasa atau kognitif, dan yang terakhir dari segi social.

Pertumbuhan Dan Perkembangan Bayi Tahun Pertama
Pertumbuhan dan perkembangan bayi berlangsung dengan cepat, dari dalam kandungan sampai bayi lahir setelah itu bisa mulai belajar berjalan bukanlah waktu yang lama. Perkembangan bayi dari waktu ke waktu memiliki tahapan perkembangan yang berbeda-beda dan sering membuat orang tua penasaran, berikut ini beberapa pertumbuhan dan perkembangan bayi tahun pertama yang harus diketahui.

Pertumbuhan dan perkembangan bayi 1 bulan
Pada usia 1 bulan, bayi sudah bisa menggerakkan kepala dari sisi yang satu kesisi yang lain terutama dalam keadaan tengkurap. Tangan mungilnya sudah bisa mencengkeram dengan kuat bahkan saat memegang tangan ibunya. Matanya sudah mulai mengikuti gerakan-gerakan yang dirasakan, selain itu bayi sudah bisa menatap tangan juga jari-jarinya.

Pertumbuhan dan perkembangan bayi 2 bulan
Saat telungkup di usia 2 bulan bayi sudah bisa menahan kepala dan lehernya meskipun masih dalam waktu sebentar. Tangannya sudah bisa membuka dan menutup, sesekali ia bisa melakukan pukulan kecil yang tanpa arah. Jari-jarinya sudah mulai dimainkan, bahkan memasuki usia 2 bulan bayi mulai tersenyum merespon.

Pertumbuhan dan perkembangan bayi 3 bulan
Kepala bayi sudah mulai tegak saat digendong ketika memasuki usia 3 bulan. Bayi sudah bisa bergumam atau memekik, bahkan ia dapat menirukan ibunya saat menjulurkan lidah. Perkembangan bayi usia 3 bulan sudah mulai terlihat dengan jelas, selain itu ia juga sudah mulai tertawa.

Pertumbuhan dan perkembangan bayi 4 bulan
Perkembangan bayi usia-usia 4 bulan dalam posisi telungkup, bayi sudah mulai mendorong badannya ke atas menggunakan tangan dan duduk bertumpu pada lengan. Tangannya sudah mulai meraih objek disekitarnya. Matanya semakin mengamati keadaan sekitar dan tertawanya sudah mulai keras.

Pertumbuhan dan perkembangan bayi 5 bulan
Perkembangan bayi usia 5 bulan, ia sudah bisa berguling kesisi badannya. Barang atau benda yang mungkin sedang dikepal sudah bisa dipindahkan dari satu tangan ke tangan yang lain. Terkadang mulutnya sering menyemburkan busa atau belajar meniup. Tangannya sudah mulai menjangkau ibu atau ayahnya karena penglihatannya mulai jelas, dan menangis ketika ditinggalkan.

Pertumbuhan dan perkembangan bayi 6 bulan
Jika sebelumnya bayi hanya bisa berguling kesalah satu sisi, maka untuk perkembangan bayi usia 6 bulan ia sudah mulai berguling kekanan dan kekiri. Pada usia 6 bulan, bayi juga mulai mengenali wajah yang dekat dengannya dan sesekali ia akan mulai berceloteh. Di usianya yang 6 bulan bayi biasanya sudah mulai diberi kue atau MPASI, dalam hal ini berarti bayi sudah bisa ngemil.

Pertumbuhan dan perkembangan bayi 7 bulan
Perkembangan bayi di usia 7 bulan, bayi sudah mulai bergerak dengan ditandai mulai belajar merangkak. Tahapan perkembangan yang selanjutnya yaitu sudah bisa duduk dengan ditopang atau bahkan tidak perlu ditopang lagi. Celotehannya sudah mulai terlihat lebih kompleks, selain itu ia juga mulai merespon ekspresi dan emosi orang-orang di sekitarnya.

Pertumbuhan dan perkembangan bayi 8 bulan
Pada usia 8 bulan, bayi sudah bisa duduk tanpa bantuan. Tangannya sudah bisa bertepuk dan bisa melakukan gerakan cilukba. Saat dipanggil, di usia 8 bulan ia akan melihat dan merespon orang yang memanggilnya. Kata-katanya semakin akrab ketika diajak berbicara.

Pertumbuhan dan perkembangan bayi 9 bulan
Di usianya yang memasuki 9 bulan, bayi mulai merasa takut dengan orang yang tidak dikenalinya. Sedangkan untuk gerakan merangkaknya ia sudah bisa merangkak keatas atau naik. Gerakan merangkaknya mulai cepat, keberadaan objek atau barang-barang tertentu sudah bisa ia rasakan seakan-akan membujuknya untuk diambil atau diraih.

Pertumbuhan dan perkembangan bayi 10 bulan
Mulai belajar untuk berdiri, hal ini ditandai  dengan gerakan menarik dirinya sendiri mencoba untuk berdiri. Mainan yang sering digunakan sudah bisa ia susun, meskipun belum terlihat sangat baik. Tangannya sudah mulai melambai atau mengisyaratkan bye bye.

Pertumbuhan dan perkembangan bayi 11 bulan
Tangan Si Kecil sudah mulai menjelajah beberapa perabotan. Jika diajak membaca, ia sudah bisa membalik halamannya. Mulutnya sudah belajar memanggil mama atau papa, hal ini sudah terlihat meskipun belum terdengar dengan jelas.

Pertumbuhan dan perkembangan bayi 12 bulan
Bayi di usia 12 bulan atau 1 tahun sudah mulai belajar berdiri, bahkan dalam beberapa pengalaman seorang ibu bayi sudah bisa berdiri tanpa dibantu. Memulai langkah pertama untuk berjalan sudah mulai dilakukan, semakin pintar menirukan gaya atau gerakan yang ia lihat. Saat akan dipakaikan  baju, ia sudah mulai merespon dengan baik salah satunya yaitu dengan memasukkan tangan sendiri kelengan baju.
Bayi biasanya akan rutin menjalani imunisasi dan Moms akan diberi tabel perkembangan bayi. Dari tabel perkembangan bayi, anda bisa melihat pertumbuhan dan perkembangan bayi dengan jelas dan benar sesuai usianya. Sebagai orangtua tentunya harus mengetahui dan memahami dengan pasti kondisi bayi, termasuk untuk tahapan perkembangan yang terjadi juga memerlukan peran orangtua.

Selain dari peran orangtua yang bisa membantu tahapan perkembangan bayi setiap bulannya, asupan dan nutrisi yang diterima oleh bayi juga bisa mempengaruhi perkembangannya. Karena hal ini, setelah usianya 6 bulan Moms bisa memberikan MPASI pada bayi. Gunakanlah waktu ini untuk memberikan asupan dan gizi terbaik untuk si kecil.

Itulah sedikit penjelasan mengenai pertumbuhan dan perkembangan bayi usia 1 tahun. Setiap perkembangan bayi akan melewati tahapan perkembangan yang berbeda, Moms and Dads jangan terlalu khawatir dengan kondisi bayi. Akan tetapi jika memang dirasa ada hal yang salah, segera hubungi dan lakukan konsultasi dengan dokter.


Sumber :  https://babyologist.com

No comments:

AI

  Bagaimana Cara Kerja Kecerdasan Buatan AI bekerja dengan menggabungkan sejumlah besar data dengan cepat, pengolahan berulang, dan algori...