Thursday, October 24, 2019

Dukungan Politik Tanpa pamrih?.... Omong Kosong!!!!



Pelantikan mentri dan setingkat mentri pada Rabu 23 oktober 2019 pukul 08.30 WIB. Pada pukul 10.30 WIB, membuat banyak pihak kecewa bahkan sangat kecewa, ada yang kecewa karena mentri “Jagoannya” tidak terpilih lagi, ada yang kecewa karena mengapa Jokowi memilih Prabowo dan banyak yang kecewa kenapa prabowo masuk ke kabinet Jokowi, yang paling parah kecewanya karena dirinya tidak terpilih oleh Jokowi, padahal merasa “berkeringat” mendukung Jokowi. Tapi katanya ada juga yang menolak tawaran Jokowi masuk ke kabinet Jokowi – Ma’ruf, ini yang paling keren.


Dari yang merasa “Berkeringat” sampai yang babak belur beneran semuanya minta imbalan, sedikit yang merasa puas tapi sangat tidak sedikit yang merasa kecewa, apalagi yang sampai dipenjara akibat dukungan membabi buta, mendukung secara frontal tanpa akal sehat, bisa dibayangkan bagaimana kekecewaan mereka melihat pemimpin – pemimpin mereka sekarang malah mesra satu sama lain, kecewa.. sudah pasti.


Fenomena manusia – manusia yang kecewa ini biasanya ujung – ujung nya menjadi oposisi terpaksa atau terpaksa Oposisi atau membuat kelompok – kelompok barisan sakit hati dan ujung – ujungnya yah tetap jadi oposisi juga, dan oposisi ini terbagi menjadi dua, oposisi non parlemen (ini biasanya relawan yang kecewa) dan oposisi parlemen (nah kalau ini koalisi partai yang kepentingannya tidak terakomodasi). Berbicara tentang kekecewaan, menurut mbah google Kecewa adalah ungkapan rasa akibat harapan dan hasilnya tidak sama. Pernahkah Anda kecewa atau dikecewakan? ... Kecewa adalah ungkapan rasa akibat harapan dan hasilnya tidak sama. Jika Anda pernah kecewa pada seseorang, berarti Anda terlalu berharap pada orang itu, sementara hasilnya tidak seperti yang Anda harapkan. Sedangkan kalau menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) kecewa adalah : kecil hati; tidak puas (karena tidak terkabul keinginannya, harapannya, dan sebagainya); tidak senang.


Jadi intinya orang yang kecewa tidak lain didasari karena harapan yang tidak seindah kenyataan… mirisss.. hiks.. hiks..hikss
Berbagai ungkapan kekecawaan banyak mewarnai berbagai media setelah pelantikan Menteri kabinet Jokowi – Ma’ruf Amin, banyak dari kubu Jokowi atau mantan tim sukses Jokowi Ma’ruf dan tidak sedikit juga dari mantan relawan Prabowo Sandi yang mengungkapkan kekecewaannya di media sosial
Kekecewaan mereka memang sangat beralasan dan mereka semua pantas kecewa karena tidak ada makan siang yang gratis.
Tapi menurut https://dictionary.cambridge.org Volunteer atau relawan adalah a person who does something, especially helping other people, willingly and without being forced or paid to do it.
Dan menurut googlingan saya, Volunteer itu  adalah seseorang atau sekelompok orang yang secara ikhlas karena panggilan nuraninya memberikan apa yang dimilikinya (pikiran, tenaga, waktu, harta, dsb) kepada masyarakat sebagai perwujudan tanggung jawab sosialnya tanpa mengharapkan pamrih baik berupa imbalan (upah), kedudukan, kekuasaan, kepentingan maupun karier.


Bahkan pada saat masa kampanye semua para pendukung kedua kubuh selalu mendengungkan dukungan tanpa pamrih, dukungan tanpa imbalan, murni sebagai relawan tanpa ada embel – embel balas jasa dan lain sebagainya. Tapi itu pada masa kampanye, setelah yang di dukung menang, dengan sendirinya muncul harapan “remuneration politik” dan “reward politik”, dunia juga tahu tidak ada yang GRATIIIIS di Politik tidak ada makan siang gratis di politik, namanya saja dukungan politik bukan dukungan sosial sudah barang tentu pasti ada balas jasa yang tersirat. Di Indonesia politik dari skala RT RW sampai ke skala Nasional banyak memakan korban,  korban materi, tenaga dan korban perasaan, dari ketiga “korban” ini, korban perasaan secara Politiklah yang paling fatal,  bisa mengakibatkan perang opini hingga perdebatan gak penting di media sosial dan elektronik. Tapi ada kalanya korban perasaan secara politik berdampak positif pada perbendaharaan jumlah Partai politik di Negara kita,

 tentu kita masih ingat ketika petinggi - petinggi Parpol A, B, C, D berseteru dan dari perseteruan itu menghasilkan orang – orang yang “korban perasaan secara politik”  dampak dari korban perasaan secara politik bisa berakibat lahirnya partai – partai baru, tidak bisa dipungkuri partai – partai yang selama ini bermunculan terlahir dari “Patah Hati Politik”, “korban perasaan secara politik” .

kembali lagi menyoal kekecewaan dari para tim suskses dari kedua kubu, menjadi pembelajaran politk (lagi) untuk siapa saja yang mau memberi dukungan secara politik, kedepannya tidak salah bila organisasi, atau kelompok masyarakat yang ingin memberikan dukungan politik kepada siapa saja, terlebih dulu menyodorkan draff perjanjian politik atau kontrak politik yang mempunyai ikatan secara hukum yang mengikat oleh kedua belah pihak agar tidak terjadi lagi patah hati politik secara massal.
Jadi sangat jelas di Indonesia dukungan politik tanpa pamrih itu adalah omong kosong, dikarenakan biaya politik itu sangat mahal.. iyah sangat mahal!!...


Masih mau percaya dukungan Politik itu Tanpa Pamrih???


Lekar
MixNewsDotCom

Sunday, October 20, 2019

Anak Bantaran Kali







Laki – laki sederhana itu awalnya bukan siapa – siapa, dia tidak memiliki darah biru Politik, ataupun berasal dari trah tertentu, siapapun tidak pernah menyangka dia yang dulunya Tukang kayu bakal menduduki pucuk pimpinan Negri ini dua kali secara berturut – turut , dilahirkan  di Surakarta, 21 Juni 1961. Ia merupakan Putera dari pasangan Noto Mihardjo dan Sudhiatmi dan anak sulung dari empat bersaudara.
Berasal dari keluarga sederhana menyebabkan Jokowi merasakan hidup yang sulit dan keras, sejak ia mulai bersekolah di Sekolah Dasar Negeri 111 Tirtoyoso, menjadi seorang kuli panggul, ojek payung dan berdagang sudah ia lakoni sejak kecil hanya untuk membiayai kebutuhan sekolahnya hingga makan sehari-hari.
Jokowi kecil pernah merasakan tiga kali berpindah tempat tinggal akibat dari penggusuran, Di masa itulah ia merasakan betapa pahitnya penggusuran, mungkin dari situlah cikal bakal  pemikirannya tentang kepemimpinan dibentuk, ia tahu apa yang harus ia lakukan ketika keharusan memaksa ia merelokasi atau menertibkan pemukiman warganya ketika ia menjabat Walikota Solo dan Gubernur Jakarta.


Setelah Lulus sekolah Dasar, ia kemudian melanjutkan masuk di SMP Negeri 1 Surakarta, setelah itu Jokowi kemudian melanjutkan sekolahnya di SMA Negeri 6 Surakarta.
Setelah menamatkan sekolahnya di SMA Negri 6 Surakrta, Jokowi muda lalu kemudian melanjutkan pendidikannya di UGM (Universitas Gajah Mada) mengambil jurusan kehutanan.
Selama menempuh pendidikan di Universitas Gajah Mada Jokowi muda terlibat dalam berbagai aktifitas layaknya mahasiswa pada umumnya, salah satunya organisasi pencinta alam, di laman medosnya Pak Jokowi pernah mengunggah foto waktu remaja yang salah satu captionnya “saya lebih senang ke gunung bersama kawan-kawan, dengan bekal ala kadarnya”.
Namun siapa yang menyangka anak muda itu kini menduduki tampuk kepminpinan tertinggi di Negara ini, beliau secara berturut turut terpilih oleh rakyat Indonesia menjadi Presiden. Diawalai pada tahun 2005 beliau mengikutin kontestasi pemilihan walikota Solo yang waktu itu di usung oleh Partai demokrasi perajuangan Indonesia dan Partai kebangkitan bangsa. Walaupun waktu itu adalah kiprah pertamanya di dunia Politik namun Jokowi bisa memenangi kontastasi tersebut dan menjadi walikota Solo.

Oleh karena kinerja dan prestasi – prestasi selama memimpin kota Solo, Pria yang sangat sederhana kesederhana ini kembali dipercaya oleh masyarakat solo untuk menjadi wali kota yang kedua kalinya dengan perolehan suara yang terbilang cukup tinggi pada waktu itu.
sukses memimpin kota Solo dengan berbagai kemajuannya, lantas kemudian membuat Bapak Jusuf Kalla meminta Joko Widodo untuk maju pada pilkada DKI Jakarta yang akhirnya berpasangan dengan Ahok sebagai wakil gubernur DKI Jakarta. Sempat menduduki kursi gubernur DKI Jakarta dari tahun 2012 hingga 2014, selama menjadi gubernur DKI Jakarta ada beberapa poin yang menjadi konsen beliau, diantaranya perbaikan irigasi sungai, penataan pedagang kaki lima, hingga perbaikan moda dan sistem transportasi yang selama ini menjadi seperti tidak ada habisnya. Tidak sampai disitu saja Jokowi juga membuat gebrakan dibidang pelayanan masysrakat dan masih banyak lagi.

Kesuksesan di DKI Jakarta dan di kota Solo membawa Jokowi pada perhelatan Pilpres 2014, PDI Perjuangan mencalonkan Jokowi menjadi kandidat calon President berpasangan dengann calon wakil presiden nya kala itu yaitu Bapak Jusuf Kalla dan akhirnya mereka keluar sebagai pemenang Pilpres periode 2014 – 2019. Dengan perolehan suara sah yang ditetapkan oleh KPU sebesar 53,15% atau 70.997.833.

Pasangan Joko Widodo dan Jusuf Kalla mengalahkan pasangan prabowo dan hatta rajasa dengan selisih suara sebanyak 8.421.389 suara.
Jokowi bersama Jusuf Kalla memulai tugasnya  sebagai presiden Republik Indonesia dengan mengeluarkan salah satu  program andalan yakni kartu Indonesia Sehat, Indonesia pintar.

Bahkan setelah pelantikan Presiden pada 2014 Presiden terpilih Jokowi menjadi sampul majalah TIME. Majalah terkemuka paman sam tersebut pada cover depannya meanmpilkan Wajah Jokowi pada edisi 27 Oktober ini. Dengan Sebuah tulisan dengan font besar dan sangat jelas terbaca, 'A New Hope'. Bahkan majalah TIME juga memasukan nama Joko Widodo sebagai salah satu pemimpin terbaik dunia, saya rasa itu sangat tepat untuk pemimpin hebat seperti Joko Widodo.

Dan akhirnya pada tahun 2019 Bapak Joko Widodo kembali dipercaya Rakyat Indonesia untuk menjadi Presiden yang ke dua kalinya. Dan ini memecahkan rekor politik yang tidak pernah terkalahkan selama mengikuti kontestasi politik di Indonesia. Siapa sangka laki – laki yang sangat sederhana itu yang tidak di besarkan dari dunia politik berhasil “Mempecundangi” puluhan bahkan ratusan politisi hebat yang sangat berpengalaman di Dunia politik Indonesia. Dia bukan mantan anak pejabat, bukan anak Jendral, mentri ataupun anak konglomerat, orang tuanya bukan seorang tokoh masyarakat yang mempunyai popularitas yang tanggi yang bisa mendompleng namanya, dia hanyalah anak biasa dan bahkan sangat biasa. Oleh sebab itu tidak salah dan tidak berlebihan ketika majalah TIME menyebutnya sebagai ‘A New Hope’. Beliau menjadi harapan dan inspirasi bagi jutaan anak – anak Indonesia bahwa menjadi seorang pemimpin besar tidak harus berasal dari keluarga tertentu saja, tapi masyarakat biasapun bisa menjadi pemimpin besar asalkan dia mempunyai kompetensi tersebut dan memperjuangkannya.

Jokowi membawa cuaca perpolitikan Indonesia menjadi berubah, masyarakat tidak lagi melihat calon dari tokoh partai mana, melainkan sosoknya siapa dan itu terbukti dari beberapa kepala daerah yang bukan berasal dari partai politik atau dibesarkan oleh partai politik tertentu namun bisa mengalahkan tokoh politik dalam konteastasi diberbagai Pilkada..



JOKO WIDODO sang harapan baru Indonesia…
selamat bertugas Bapak Joko Widodo dan bapak K.H. Ma’ruf Amin

Lekar
mixnewsdotcom



Saturday, October 19, 2019

Kerja bersama, menuju Indonesia Maju








Jakarta - PElantikan Joko Widodo sebagai Presiden RI pada periode 2019-2024. Sebelum dilantik, Jokowi pada akun twiternya mencuitkan “Kerja bersama, menuju Indonesia Maju..”.
Jokowi juga mengunggah foto dirinya yang tampak samping dirinya mengenakan jas lengkap dengan kopiah hitamnya.

Dari raut wajah pada foto yang diunggah Jokowi tampak serius dengan tatapan kedepan. Sebagai keterangan fotonya, Jokowi berbicara soal kerja bersama demi kemajuan Indonesia.
Seperti kita ketahui bersama hari ini Minggu 20 Oktober 2019 Joko Widodo (Jokowi) dan Ma'ruf Amin akan segera dilantik sebagai presiden dan wakil presiden periode 2019-2024 sekitar pukul 14.30 WIB. Pelantikan sendiri akan digelar dalam ruang sidang paripurna MPR di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta.

namun rangkain pelantikan tersebut  akan dimulai dari pukul 13.00 WIB dengan kehadiran para anggota MPR. Lalu disusul tiga puluh menit setelahnya dengan kehadiran para pimpinan MPR.
Pada 13.40 WIB, dijadwalkan kedatangan para pemimpin negara sahabat. Lalu para Presiden dan Wakil Presiden RI terdahulu direncanakan hadir pukul 14.02 WIB.

Pada pukul 14.10 WIB, rencananya presiden dan wakil presiden sudah hadir di Kompleks Parlemen. Baru pada 14.28 WIB presiden, wakil presiden terpilih, dan pimpinan MPR memasuki ruang sidang.

Sementara itu trending teratas di twitter masih ditempati dengan #MatikanTvSeharian disusul kemudian dengan #PestaRakyatNKRI. Mungkin yang matikan TV seharian akan menghadiri pesta rakyat NKRI di seputaran monas.. mungkin saja...


Kerja bersama, menuju Indonesia Maju


SELAMAT ATAS PELANTIKAN

Bapak. H. JOKO WIDODO 
(SEBAGAI PRESIDEN REPOBLIK INDONESIA)
&
Bapak K.H.  MA’RUF AMIN
 (SEBAGAI WAKIL PRESIDEN REPOBLIK INDONESIA)
PERIODE 2019 -2020


pencetak gol terbanyak dalam sejarah Sepak bola dunia Dan Josef Bican legenda sepakbola dunia yang “terlupakan”





Daftar ini untuk para pemain dengan gol karir terbanyak dalam sejarah sepak bola membentang dari pemain yang bermain di awal 1900-an hingga saat ini. Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi mencetak gol pada tingkat yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam pertandingan hari ini, tetapi ada orang-orang dari sejarah yang angka penilaiannya bahkan lebih mengesankan.

Pele mencetak gol-gol ini antara 7 September 1956, dan 1 Oktober 1977 - periode 1.363 pertandingan. Pele mencetak sebagian besar golnya bersama Santos FC di Brasil, tetapi rekornya juga mencakup pertandingan dengan tim nasional Brasil dan New York Cosmos di Liga Sepak Bola Amerika Utara (NASL).

Walaupun ini adalah total yang diakui secara resmi oleh Guinness, Yayasan Statistik Rec.Sport.Soccer Statistics (RSSSF), yang mendokumentasikan hanya pertandingan resmi, menjadikan total pertandingannya 767 dari 831 pertandingan - angka 0,92 gol per pertandingan.

Dan, jika Anda menyukai daftar ini, periksa daftar top skorer El Clasico kami sepanjang masa.

Para pemain dengan gol karir terbanyak dalam sejarah sepak bola:

# 1: Josef Bican (Republik Ceko) - 805 gol dari 530 pertandingan (1,52 per pertandingan)
# 2: Romario (Brasil) - 772 gol dari 993 pertandingan (0,78 per pertandingan)
# 3: Pele (Brasil) - 767 gol dari 831 pertandingan (0,92 per pertandingan)
# 4: Ferenc Puskas (Hongaria) - 746 gol dari 754 pertandingan (0,99 per pertandingan)
# 5: Gerd Muller (Jerman) - 735 gol dari 793 pertandingan (0,92 per pertandingan)
# 6: Cristiano Ronaldo (Portugal) - 700 gol dari 973 pertandingan (0,72 per pertandingan)
# 7: Lionel Messi (Argentina) - 672 gol dari 828 pertandingan (0,81 per pertandingan)
# 8: Ferenc Deak (Hongaria) - 576 gol
# 9 (Terikat): Uwe Seeler (Jerman) - 575 gol
# 9 (Terikat): Tulio Maravilha (Brasil) - 575 gol



Mungkin banyak diantara bola mania tanah air yang pernah dengar nama Josef Bican pemain yang sangat berbakat dari Ceko
Josef Bican adalah pemain sepakbola dunia yang mungkin terlupakan. Dia menghiasi lapangan hijau  hampir satu abad yang lalu dan dia memiliki kemampuan lengkap sebagai pemain sepak bola serta dengan dengan kecepatan yang luar biasa. Dia adalah Cristiano Ronaldo abad ke-20; bahkan bisa dibilang lebih baik. Karier profesionalnya dimulai ketika usianya masih sangat belia, yakni di umur 12 tahun, selama karirnya dalam dunia sepak bola bisa dikatakan dia mencetak gol dengan “sesuka hatinya” bukan Cuma naluri mencetak gollnya yang akurat namun Bican juga dikenal dengan permainannya yang indah.

Bican lahir dari keluarga miskin Ceko dan hobi utamanya bisa ditebak, Bican kecil menghabisan waktunya belajar dan bermain sepak bola dijalanan. Jalanan menjadikannya pemain hebat yang diberkati dengan improvisasi hebat dan kemampuan mencetak gol dengan kedua kaki. Dia memiliki langkah yang akan membuat Olahragawan Internasional bangga. Pria ini benar-benar serba bisa dalam permainan sepakbola.

Berikut adalah beberapa prestasinya yang luar biasa.

Pada tahun 2001, Federasi Internasional Ahli Sejarah dan Statistik Sepak Bola menganugerahi Bican "Golden Ball" sebagai pencetak gol terhebat abad ini.
Termasuk pertandingan persahabatan dan cadangan, pria ini telah mencetak jumlah total 1468 gol dalam 918 pertandingan. Pele Who?
Sekarang mari kita batalkan cadangan dan pertandingan persahabatan. Dia masih tetap menjadi pencetak gol profesional top dalam pertandingan resmi, dengan 805 gol dalam 530 pertandingan - menurut Rec. Olahraga. Yayasan Statistik Sepak Bola (RSSSF).
Karena ia memainkan lebih sedikit pertandingan dan memiliki rasio gol-ke-pertandingan yang luar biasa, rekornya jauh lebih baik daripada Pele yang hebat itu sendiri.
Dalam hal pertandingan Liga, ia mencetak lebih dari 600 gol, dibandingkan dengan Romario (546), Pele (538) dan Puskas (517).
Bican kuat dibangun dan bisa berlari 100m dalam 10,8 detik, yang lebih cepat daripada banyak atlet saat itu. Cukup mengesankan ya ?!
Dia adalah salah satu dari segelintir pemain yang dianggap oleh dua negara sebagai milik mereka; Cekoslowakia dan Austria.
Pesepakbola hebat ini meninggal pada tahun 2001 tanpa kemeriahan atau kemuliaan. Dia menikmati karier yang penuh dengan gol. Bican akan memiliki dunia pada kakinya dan akan dianggap yang terbaik di dunia jika ia lahir beberapa dekade kemudian.

Bukan hanya prestasi mencetak golnya yang luar biasa yang membuat Bican disukai publik sepakbola. Selama waktunya dengan Slavia, kerumunan biasanya berjumlah ratusan hanya untuk mengawasinya berlatih karena sesi pelatihan Bican lebih sering seperti aksi sirkus - dan penggemar senang membayar beberapa koruna untuk mengawasinya. Sementara sisa pasukan berlatih rutin atau berlari pangkuan, Bican akan muncul dengan hamparan botol kosong, yang ia akan melanjutkan untuk menyeimbangkan di atas palang kayu datar, berjarak sekitar satu kaki terpisah. Dia kemudian melangkah kembali ke tepi area penalti, meletakkan banyak bola dan membidik. Satu per satu dari jarak dua puluh meter Bican akan menjatuhkan botol-botol dari bar dengan tembakannya, dan pada hari yang buruk - ceritanya - dia mungkin akan kehilangan satu dari sepuluh.



-Wikipedia
Mixnewsdotcom


AI

  Bagaimana Cara Kerja Kecerdasan Buatan AI bekerja dengan menggabungkan sejumlah besar data dengan cepat, pengolahan berulang, dan algori...